Indeks

Harga Sembako di Jember Jelang Nataru, Emak-emak Wajib Catat Harga Terbaru

Comment2,103 views
  • Share

Jember, Kuasarakyat.com – Harga kebutuhan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional Jember relatif normal. Jelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) untuk harga kebutuhan bahan pokok tidak ada kenaikan.

Salah seorang pedagang Pasar Tanjung Wahid. Kondisi berbeda dialami oleh minyak goreng curah. Pasalnya disebabkan oleh stok yang terbatas. Harga minyak goreng curah mengalami naik turun.

“Untuk kebutuhan harga bahan pokok kondisinya normal. Meskipun jelang Nataru kondisi saat ini masih aman, stok juga sama,” kata Wahid saat dikonfirmasi oleh Kuasarakyat.com, Jumat (23/12/2022).

Wahid menjelaskan, tapi untuk harga minyak goreng curah yang masih diminati masyarakat. Kondisinya berbeda. Saat ini harga per liter dari minyak goreng curah sekitar Rp 17 ribu. Terkadang harga naik, kadang juga turun. Karena dipengaruhi stok yang kadang ada dan juga tidak. Kondisi ini sejak empat hari terakhir.

“Tapi istilah kami di pasar itu per kilogram, atau bisa dibilang per liter. Empat hari yang lalu sempat Rp 14 ribu, sekarang naik lagi. Jadi yang harganya naik turun itu, untuk minyak goreng curah. Seminggu sebelumnya Rp 15 ribu,” Kata Wahid.

Sementara untuk harga cabai merah besar Rp 18 ribu per kg, lombok (cabai) kecil atau sret Rp 30 Ribu per kg, dan cabe rawit (kriting) Rp 27 ribu per kg. Sedangkan tomat sekarang harganya Rp 8 ribu per kg. Untuk harga bawang merah dan putih, juga masih dinilai relatif normal.

“Bawang putih sekarang Rp 20 ribu per kg, dan bawang merah Rp 30 ribu per kg. Menurut pedagang masih normal,” ungkap Wahid.

Sementara itu, menurut pedagang daging ayam potong di Pasar Tanjung Jember Devi. Jelang Nataru ini untuk harga daging ayam potong juga dinilai olehnya relatif normal.

“Untuk daging ayam biasanya kalau mau liburan harganya naik. Tapi sekarang normal-normal saja. Per Kg daging ayam potong sekarang Rp 33-34 ribu. Selisih harga itu pengaruh stok saja, gak signifikan,” ujarnya.

Untuk kondisi harga kebutuhan bahan pokok saat ini yang dinilai normal. Lanjut Devi, karena beberapa waktu belakangan sering dilakukan kegiatan operasi pasar oleh Pemkab Jember.

“Mungkin juga karena kemarin-kemarin ada operasi pasar. Jadi stoknya ada dan cukup. Tapi kalau boleh saya kasih saran, pemerintah kalau operasi pasr mbok jangan di sini (Pasar Tanjung). Lah pembeli banyak ke tempat operasi pasar, dagangan kita gak laku,” Tutup Devi, Pedagang daging ayam. (Gusti)

Writer: Gusti
Comment2,103 views
  • Share
Exit mobile version