JEMBER, Kuasarakyat.com – SDN Sumbersari 02 dan SMPN 7 Jember menggelar simulasi ujian sekolah tatap muka Jumat (9/4/2021). Simulasi tersebut dipantau langsung oleh Bupati Jember Hendy Siswanto. Tujuannya untuk memastikan pelaksanaan uji coba tatap muka sesuai Prokes pencegahan Covid-19.
“Sekarang sedang ujian sekolah, kami simulasi tatap muka sekaligus ujian beneran,” kata dia pada saat di lokasi.
Menurut dia, bila uji tatap muka tersebut berhasil, maka bisa diterapkan oleh sekolah lain yang sudah siap. Sebab, dirinya memiliki semangat agar semua sekolah di Jember menyelenggarakan pembelajaran tatap muka.
“Kami perlu ikhtiar, jangan sampai sporadis semuanya langsung tatap muka,” tutur dia. Sebab, tenaga untuk mengawasi pembelajaran tatap muka tersebut terbatas. Mulai dari guru, petugas Covid-10 hingga anggota TNI/Polri.
Dia menjelaskan, pelaksaan simulasi tersebut dimulai dengan alur yang cukup baik. Yakni para pelajar di uji suhu tubuhnya, memakai masker, hand sanitizer dan menjaga jarak. Begitu juga dengan jumlah pelajar dalam satu kelas hanya separuh.
Selain itu, juga cara penanganan pelajar yang sakit yakni dibawa pada Unit Kesehatan Sekolah (UKS). Bahkan, bila ada pelajar yang sesak nafas, sudah disediakan tabung oksigen. Ketika ujian selesai, para pelajar langsung pulang dan dijemput oleh orang tua.
Sementara itu, kepala SMPN 7 Jember menambahkan pihaknya sudah mempersiapkan alur pelaksanaan ujian tatap muka tersebut. “Bupati sudah menganggap memadai untuk dilakukan tatap muka,” ucap dia.
Selama ini,pihaknya menunggu ijin dari ketua Satgas Covid-19 untuk menggelar tatap muka. Semua wali murid sudah mengirimkan surat. “SOP sudah lengkap, tinggal menunggu ijin,” tambah dia.
Sebelumnya diberitakan sebanyak 1.028 Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan 328 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Jember mengajukan pelaksaan ujian sekolah digelar secara tatap muka.
Surat yang diajukan itu merupakan permohonan pada bupati Jember sekaligus ketua satgas Covid-19 agar disetujui untuk menyelenggarakan ujian sekolah tatap muka.