JEMBER, Kuasarakyat.com – Hacker yang meratas akun media sosial universitas Jember berupaya masuk ke email sebanyak 20 kali. Namun, upaya tersebut gagal karena tim UPT TIK Unej sudah berhasil mengamankannya.
Berbeda dengan dengan akun instagram dan twitter yang masih belum berhasil dipulihkan. “Kalau akun facebook sudah kami amankan dan normal lagi,” kata Wakil koordinator bidang humas Universitas Jember Didung Rohkmad Hidayanto Selasa (20/4/2021).
Hanya saja, akun instagram dan twitter mash belum bisa dibuka. Bahkan konten dalam akun instagram sudah disembunyikan oleh hackernya.
Menurut Didiung, email Unej bisa diselamatkan karena dikelola sendiri oleh kampus. Berbeda dengan akun medsos yang dikelola oleh pemilik aplikasi tersebut. Untuk itu, Unej tidak bisa berbuat banyak.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan mengirimkan laporan pada twitter maupun instagram. Harapannya, akun tersebut bisa dipulihkan kembali.
“Akun medsos ini sudah jelas diretas, kami sekarang bersurat ke Dikti,” tutur dia.
Unej belum melaporkan kasus tersebut pada pihak kepolisian karena masih fokus pemulihan akun. Pihaknya juga tidak mengetahui, kenapa akun pendidikan tersebut menjadi korban peretasan.
Akibatnya, penyampaikan informasi penting soal kampus berkurang. Karena biasanya disampaikan melalui akun instagram maupun twitter. “sekarang facebook saja yang aktif,” ujarnya.
Kasus peretasan akun media sosial Universitas Jember, mulai dari instagram, twitter hingga facebook diketahui saat staff humas Unej hendak updating informasi pada hari Minggu (18/4/2021).
Namun ketika hendak membuka twitter, facebook hingga instagram login ditolak dengan notifikasi akun e-mail yang dimasukan tidak valid.