Anggota Polisi Jember Luka Luka di Keroyok Rombongan Oknum Pesilat

Comment1,318 views
  • Share

Jember – Seorang Anggota polisi di Kabupaten Jember, menjadi korban pengeroyokan oleh oknum pesilat. Kejadian ini terjadi di jalan raya Hayam Wuruk atau lebih tepatnya di lampu merah simpang tiga Transmart, Senin dini hari (22/7/2024) jam 01.00 wib.

Anggota polisi berpangkat Aipda ini sedianya bersama keempat orang rekannya, sedang berusaha menghalau rombongan perguruan Silat PSHT yang menutup jalan Nasional tersebut.

Kemudian korban bersama salah satu rekannya, turun dari kendaraan patroli dan menghimbau agar gerombolan tidak menutup jalan raya.

 

AKBP Bayu Pratama Gubunagi Kapolres Jember saat di konfirmasi via telepon mengatakan bahwa memang benar ada anggota polisi yang jadi korban penganiayaan oknum pesilat.

“Betul mas, anggota Polsek Kaliwates Aipda Parmanto Indrajaya jadi korban pengeroyokan. Bahkan rombongan ini, melempari anggota polisi lainnya yang sedang di dalam mobil patroli dengan batu,” kata AKBP Bayu.

“Kami menyesalkan atas kejadian ini, anggota polisi yang mengamankan kegiatan ini, justru jadi korban penganiayaan. Tadi pagi langsung dilarikan ke rumah sakit Kaliwates,” imbuhnya.

Terkait kasus pengeroyokan ini, Kapolres juga menambahkan bahwa menginstruksikan agar pelaku segera menyerahkan diri.

“Saya memberikan peringatan 1×24 jam agar para pelaku menyerahkan diri. Jika tidak dilaksanakan, jangan salahkan petugas akan ambil tindakan tegas terukur,” tegas Kapolres Jember.

Sementara itu, Ketua PSHT Cabang Jember Jono Wasinudin saat dikonfirmasi via telepon oleh sejumlah awak media mengatakan bahwa beliau masih sibuk dan akan menelpon kembali nanti.

“Mohon waktu ya mas, nanti saya telepon balik,” ujarnya singkat. (Gusti)

Comment1,318 views
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published.