Jember, kuasarakyat.com – Bukannya berada diruang kelas saat jam pelajaran, belasan pelajar SMP dan SMA, malah asik kebal Kebul menyukut rokok dikawasan makam China di jalan Teratai Kaliwates Jember.
Ulah belasan pelajar ini kepergok Patroli Satpol PP Kabupaten Jember yang sedang melintas, sehingga semuanya diangkut ke Mako Satpol PP Pemkab Jember, untuk mendapatkan pembinaan.
Kanit Kertibumnya Satpol PP Pemkab Jember Windu, kepada wartawan menyatakan, bahwa pihaknya mendapat informasi dan laporan dari masyarakat, sebelumnya terkait adanya beberapa siswa yang sering nongkrong di tempat tersebut, pada saat jam pelajaran sekolah
“Ada 17 siswa yang kami ciduk dari area pemakaman china, mereka mbolos sekolah, dan hanya nongkrong sambil merokok, sehingga kami bawa semuanya ke mako untuk dilakukan pembinaan, sebelumnya kami mendapatkan laporan dari warga jika tempat tersebut sering dijadikan mbolos siswa,” ujar Windu.
Windu menjelaskan, saat belasan siswa digiring ke mako Satpol PP untuk diminta keterangan, para siswa tidak bisa memberikan alasan yang jelas, rata rata mereka hanya nongkrong saja dan tidak melakukan hal hal lainnya.
“Yang jelas tadi mereka sedang bergerombol, merokok sambil nongkrong, ketika kami tanya, mereka memang tidak bisa memberikan jawaban yang pasti, bahwasanya mereka itu sedang ada apa atau barangkali izin dari pihak sekolah. sehingga, atas dasar tersebut bisa kami pastikan mereka memang betul-betul bolos keluar dari sekolah sehingga di situlah kami amankan dan kami terbitkan,” tutur Windu.
Untuk memberikan efek jera dan tidak mengulangi perbuatannya, belasan siswa tersebut dilakukan pendataan, dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.
Tidak hanya itu, belasan siswa tersebut juga diberi pembinaan baris berbaris serta menghafal teks pancasila.
“kami sedang berikan sanksi yang sifatnya adalah mendidik, dengan membina baris berbaris, Kemudian kami sisipi dengan hafal an Pancasila terkait dengan nasionalisme serta sambil kami menunggu pelimpahan kepada bidang pphd atau bidang penegakan peraturan hukum daerah,” ungkap Windu.
Oleh karenanya, dengan ditemukan siswa Bolos seperti ini, pihak Satpol PP Pemkab Jember menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif untuk memberikan informasi terkait adanya indikasi siswa Bolos.
“Kami menghimbau kepada masyarakat, agar ikut serta berperan aktif dengan memberikan informasi kepada kami, apabila memang didapati adanya anak-anak yang bolos, kemudian juga kami berharap kepada pihak sekolah dan juga orang tua, agar selalu bisa memantau perkembangan kondisi siswa atau anaknya. sehingga, ketika barangkali mereka mulai ada indikasi melanggar atau berbuat enggak benar bisa segera dilaporkan,” imbau Windu. (Ma)