Jember, kuasarakyat.com – Kecelakaan dengan melibatkan kendaraan truk bermuatan semen dengan sepeda motor terjadi di jalan raya provinsi Jember Lumajang, atau tepatnya di Desa Jombang Kecamatan Jombang Jember pada Minggu (16/11/2022).
Akibat dari kejadian ini, Raka Ade Permana (31) warga Dusun Krajan 1 RT. 2 RW. 4 Desa Jombang Kecamatan Jombang Jember meninggal dunia setelah dirinya beserta sepeda motor yang dikendarainya tertimpa truk bermuatan semen Nopol S 8797 UR yang dikemudikan oleh Harjono (36) asal Kabupaten Jombang Jawa Timur.
Informasi yang berhasil dihimpun kuasarakyat di lokasi kejadian, diduga kecelakaan terjadi karena adanya kendaraan lain yang melaju dari arah barat atau Lumajang, melaju dengan kecepatan tinggi dan saling mendahului.
Sedangkan dari arah berlawanan, secara bersamaan truk bermuatan semen juga melintas, takut terjadi kecelakaan, pengemudi truk mencoba membanting setir ke kiri, namun naas, kondisi jalan yang dalam perbaikan menyebabkan truk dengan muatan ribuan ton semen terperosok dan terguling dan menimpa kendaraan korban yang ada di sisi kiri truk.
“Truk yang dari arah timur sebenarnya tidak terlalu kencang, mungkin karena kaget, atau ngantuk saya kurang faham, yang saya tahu tiba tiba truk itu terperosok, terguling, menimpa seorang pengendara motor, terjepit dibawah body truk, dan meninggal dunia,” ujar Supriyono warga sekitar.
Harjono sendiri selaku pengemudi truk tidak mengetahui, jika truk yang dibawanya menimpa pengendara motor, dirinya baru tahu saat petugas dari Polsek Jombang menyatakan kepada dirinya jika ada korban jiwa yang tertimpa truknya. “Saya tidak tahu jika ada korbanm Saya baru tahu saat dikabari oleh petugas,” ujar Harjono di Mapolsek Jombang.
Harjono menjelaskan, bahwa saat itu dirinya kaget saat melihat ada truk dari arah barat dengan kecepatan tinggi sedang mendahului kendaraan lain, karena takut terjadi tabrakan, dirinya langsung membanting setir ke kiri.
“Jalanan kan sedang dalam perbaikan, saya pelan dari arah timur. Dari arah depan ada truk besar juga sedang menyalib, karena kaget saya langsung banting kiri, dan terguling. Tapi saya benar benar tidak tahu kalau ada korban,” terang Harjono.
Dari pantauan media ini, evakuasi korban berjalan sangat dramatis, warga bersama dengan petugas berusaha mengeluarkan korban yang tertimpa truk dengan alat seadanya. “Kasian korbannya pak, jadi kami bergotong royong menggali tanah ini berusaha mengeluarkan korban dan sepeda motornya,” kata Dadang, salah seorang warga.
Bripka Krisna, anggota Polsek Jombang yang datang di Tempat Kejadian Perkara, memimpin warga yang melakukan usaha evakuasi. Sampai berita ini diturunkan warga masih berjibaku dengan peralatan yang sangat minim, berupa cangkul dan sekop. (dop/Ma)