JEMBER, Kuasarakyat.com – Akun instagram, twitter hingga facebook Universitas Jember diretas oleh orang tak bertanggungjawab. Akibatnya, semua akun medsos tersebut tidak bisa diakses. Untuk itu, Unej langsung melaporkan peretasan itu pada Kementrian Pendidikan Tinggi (Dikti).
Kasus peretasan itu terjadi ketika staf humas Univeritas Jember hendak membuka media sosial untuk menjawab pertanyaan dan melakukan updating Informasi terbaru terkait Universitas Jember pada Minggu (18/4/2021).
Akun media sosial yang pertama kali dibuka adalah Twitter. Namun ketika hendak membuka twitter, login ditolak dengan notifikasi akun e-mail yang dimasukan tidak valid.
Setelah itu, Unej mencoba mengecek masalah tersebut dengan login ke akun email humas@unej.ac.id, namun email humas unej juga tidak bisa dibuka.
“Dugaan sementara email tersebut juga baru saja diretas,” kata Wakil koordinator bidang humas Universitas Jember Didung Rohkmad Hidayanto Senin (19/4/2021).
Menurut dia, ketika mengetahui ada dugaan peretasan, pihak humas Unej langsung melaporkan hal itu pada Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informatik dan Komunikasi (UPT TIK). Setelah itu, email langsung direset dan kembali aman.
Setelah email aman, maka dibuka lagi dan ada notifikasi dari FB dan Twitter. Notifikasi itu berisikan pemberitahuan seseorang yang berusaha masuk ke akun FB dan Twiiter Unej.
Akhirnya, tim humas Unej kembali memeriksa semua akun sosmed IG dan FB. Selain itu, di email juga ada pemberitahuan lagi tentang login mencurigakan terhadap akun FB.
“Seketika itu, kami login ke FB dan berhasil masuk lalu merubah paswordnya,” ungkap dia.
Namun, upaya untuk masuk ke akun instagram dan twitter gagal, hanya akun facebook berhasil diamankan.
Akhirnya, pihahk Unej melaporkan kejadian tersebut pada tim humas Kementrian Pendidikan Tinggi (Dikti). “Sampai sekarang, kami belum bisa mengakses akun Twitter dan Instagram,” tutur dia.
