Jember, kuasarakyat.com – Viralnya video oknum camat yang diduga melakukan pungli kepada sejumlah Kades, mulai disikapi oleh tim UPP (Unit Pemberantasan Pungutan Liar) atau Saber Pungli.
Dari pantauan media ini, sejumlah bendahara, sekdes dan kepala desa sudah mulai dimintai keterangan pada Kamis 9 Januari 2025 lalu, tidak hanya itu, hari ini Senin (13/1/2025), staf salah satu desa di Kecamatan Sukowono dan juga mantan camat Sukowono, terlihat berada diruang pemeriksaan UPP Saber Pungli di lingkungan Pemkab Jember.
Tidak hanya itu, petugas penyidik dari Kejaksaan, juga terlihat masuk ke ruang UPP Saber Pungli yang ada diantara kantor Inspektorat dan kantor Bagian Hukum Pemkab Jember.
Romadhon, kepala desa Sukosari kecamatan Sukowono Jember, membenarkan adanya pemeriksaan terhadap dirinya, terkait viralnya video dugaan oknum camat melakukan pungli terhadap kepala desa sebagai ‘syarat’ pencairan dana desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD).
“Iya saya kamis kemarin yang diperiksa tim saber pungli, tim datang ke Sukowono, kami dimintai keterangan terkait video yang viral,” ujar Romadhon.
Romadhon tidak menampik, jika video yang viral adanya dugaan oknum camat menerima uang ‘pungli’ terjadi di kecamatan Sukowono, karena dirinya sangat paham dengan video yang beredar.
“Terkait Viral video dugaan oknum camat yang melakukan Pungli terhadap kepala Desa, modelnya adalah untuk memperoleh Rekom Camat sebagai syarat pencairan DD,” ujarnya.
Sementara, Kasatreskrim Polres Jember AKP. AKP Angga Riatma, S.Tr.k.SIK.MH, saat dikonfirmasi terkait pemeriksaan yang dilakukan tim Saber Pungli, membenarkan adanya pemeriksaan tersebut.
“Hari inipendalaman terhadap camat yang terduga, untuk dilakukan klarifikasi di ruang pemeriksaan saber pungli dikantor inspektorat kabupaten Jember,” ujar Kasatreskrim.
Sampai berita ini ditulis, pemeriksaan terhadap oknum camat dan juga staf desa masih berlangsung di ruang UPP Saber Pungli Pemkab Jember, baik pihak staf desa maupun oknum camat, menjalani pemeriksaan diruang yang berbeda.
Seperti diberitakan sebelumnya, vidio Camat melakukan pemerasan, menjadi viral di media sosial, setelah M. Husni Thamrin memposting video tersebut.
Dalam rekaman video berdurasi 33 detik tersebut, terlihat secara visual, salah satu tangan perekam yang diduga kepala desa, menyerahkan segepok uang ke oknum camat.
Vidio penyerahan uang ini diunggah oleh akun tiktok husni.thamrin4, di mana dalam vidio tersebut, pihak yang menyerahkan uang menyatakan, bahwa dirinya minta maaf karena ada keterlambatan menyerahkan uang. “Maaf pak, ada keterlambatan, ini uangnya sudah saya kumpulkan per termin pencairan,” ujar suara dalam vidio.
M. Husni Thamrin sendiri sudah dipanggil tim saber pungli, untuk dimintai keterangan terkait unggahannya tersebut, meski yang bersangkutan enggan untuk dilakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan). (Ma)
BACA JUGA : https://kuasarakyat.com/viralkan-pungli-oknum-camat-di-jember-m-husni-thamrin-dipanggil-tim-saber-pungli-2/