Jember, Kuasarakyat.com – Masyarakat dan pemerintah Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember menggelar aksi demo di Jalur Lintas Selatan, Jumat pagi (28/10/2022). Mereka mengkritisi kinerja Pemkab Jember terkait penertiban tambak ilegal.
Ratusan warta berjalan keliling sambil memberikan edukasi kepada petambak nakal yang masih beroperasi dan sengaja membangun tambak meski larangan sudah di pasang oleh Pemkab Jember.
Mereka juga membawa tulisan banner besar berukuran 5 meter kali 1 meter yang bertuliskan” PEMERINTAH BAIK TIDAK AKAN BOHONG TUTUP TAMBAK”.
“Kami bersama ratusan masyarakat yang bergabung melakukan demo dengan berjalan kurang lebih 3 KM, hal ini kami lakukan demi terciptanya kejelasan dan agar para petambak ini tidak main main sama aturan dan disini juga ada kami masyarakat dan pemerintah desa,” Kata Suparno, salah satu perwakilan masyarakat Kepanjen.
Ketua Badan Permusyarawatan Desa Imam Muklas saat menjelaskan dengan Tegas bahwa harus ada tindakan dari Pemerintah Kabupaten Jember.
“Aksi ini kita landasi dengan aturan yang jelas yang sudah juga dilakukan oleh pemkab Jember yaitu menutup tambak yang tidak sesuai aturan, salah satunya tidak punya izin dan juga makan Sempadan pantai, selain itu kan petambak sudah jelas agar berhenti dulu beroperasi dan membangun, namun kenyataannya mereka tetap tidak menggubris aturan pemerintah maupun anggap kami masyarakat Kepanjen dan pemdes itu ada,” Geram Muklas.
Tidak hanya itu saja, Muklas juga menjelaskan jika jumlah tambak ilegal di wilayah desa Kepanjen ada puluhan dan sampai saat ini masih beroperasi.
“Padahal plakat sudah dipasang sama pemkab agar patuhi aturan, dan surat SP-1 juga sudah diberikan, tunggu saja nanti kita akan segel paksa baru mereka paham akan aturan dan anjuran Pemerintah, dan kami akan bantu sepenuhnya pemkab Jember,” terang Muklas.
Sementara itu, aksi orasi yang dilakukan warga masyarakat berjumlah ratusan tersebut selesai dalam 2 jam yang dimulai dari Dusun Njeni hingga perbatasan Paseban, berorasi sambil mendatangi para petambak nakal tersebut.(Gusti)